Dewan Warning Bupati
Agar Benar-benar Mengkaji Rencana Rekrutmen CPNS
MAGETAN-Ini masih tentang perlu tidaknya Pemkab Magetan menggelar rekrutmen CPNSD tahun 2010.Anggota Komisi A DPRD setempat,kembali mem-warning Bupati Sumantri untuk benar-benar mengkaji rencana rekrutmen pegawai tersebut.'Walaupun dikatakan saat ini masih kekurangan pegawai,tapi melihat kekuatan APBD, rasanya,rekrutmen CPNS tahun benar-benar harus dikaji,'kata anggota Komisi A,Nahar Mukti Ali, kemarin(27/9).
Dia mengatakan,saat ini,beban APBD Magetan tersedot untuk gaji dan tunjangan PNS.Besarnya pada kisaran 80 persen dari kekuatan anggaran sekitar Rp600miliar. 'Sangat tidak seimbang antara belanja langsung dengan belanja tak langsung.Anggaran tersedot untuk belanja pegawai,'terang wakil rakyat dari Partai Amanat Nasional ini.
Langkah tidak merekrut PNS tersebut pernah dilakukan oleh sejumlah kabupaten.Dengan langkah ini,pemkab bisa berbuat lebih banyak untuk membangun Magetan.'Kalau saat ini,yang benar-benar dirasakan langsung masyarakat luas sangat minim.Ini akibat APBD lebih tersedot ke belanja pegawai,'jelas dia.
Dia mengungkapkan,usulan ini bukan menutup peluang kerja bagi masyarakat.Namun,lebih pada pertimbangan kekuatan APBD yang dinilai tidak sehat lantaran lebih banyak untuk ngopeni PNS.
Sebelumnya,sekretaris Komisi A,Nurwahid juga merasa berat jika tahun ini ada rekrutmen CPNS.Sama seperti Nahar,Nurwahid beralasan kekuatan APBD pemkab yang dinilai lebih banyak dinikmati PNS.
Saat ini,terang dia,pemkab memiliki 10.000 PNS.Hasil dengar pendapat dengan Badan Kepegawaian Daerah(BKD), idealnya jumlah pegawai pada kisaran 13.000 orang.
Terkait dengan rekrutmen CPNS tersebut,BKD mengajukan anggaran Rp539juta dalam perubahan anggaran keuangan (PAK)APBD 2010.Saat ini,pengajuan anggaran tersebut sedang dibahas Pansus PAK APBD di DPRD.(rif/isd)
(mbak sri)
Sumber : Radarmadiun.com
MAGETAN-Ini masih tentang perlu tidaknya Pemkab Magetan menggelar rekrutmen CPNSD tahun 2010.Anggota Komisi A DPRD setempat,kembali mem-warning Bupati Sumantri untuk benar-benar mengkaji rencana rekrutmen pegawai tersebut.'Walaupun dikatakan saat ini masih kekurangan pegawai,tapi melihat kekuatan APBD, rasanya,rekrutmen CPNS tahun benar-benar harus dikaji,'kata anggota Komisi A,Nahar Mukti Ali, kemarin(27/9).
Dia mengatakan,saat ini,beban APBD Magetan tersedot untuk gaji dan tunjangan PNS.Besarnya pada kisaran 80 persen dari kekuatan anggaran sekitar Rp600miliar. 'Sangat tidak seimbang antara belanja langsung dengan belanja tak langsung.Anggaran tersedot untuk belanja pegawai,'terang wakil rakyat dari Partai Amanat Nasional ini.
Langkah tidak merekrut PNS tersebut pernah dilakukan oleh sejumlah kabupaten.Dengan langkah ini,pemkab bisa berbuat lebih banyak untuk membangun Magetan.'Kalau saat ini,yang benar-benar dirasakan langsung masyarakat luas sangat minim.Ini akibat APBD lebih tersedot ke belanja pegawai,'jelas dia.
Dia mengungkapkan,usulan ini bukan menutup peluang kerja bagi masyarakat.Namun,lebih pada pertimbangan kekuatan APBD yang dinilai tidak sehat lantaran lebih banyak untuk ngopeni PNS.
Sebelumnya,sekretaris Komisi A,Nurwahid juga merasa berat jika tahun ini ada rekrutmen CPNS.Sama seperti Nahar,Nurwahid beralasan kekuatan APBD pemkab yang dinilai lebih banyak dinikmati PNS.
Saat ini,terang dia,pemkab memiliki 10.000 PNS.Hasil dengar pendapat dengan Badan Kepegawaian Daerah(BKD), idealnya jumlah pegawai pada kisaran 13.000 orang.
Terkait dengan rekrutmen CPNS tersebut,BKD mengajukan anggaran Rp539juta dalam perubahan anggaran keuangan (PAK)APBD 2010.Saat ini,pengajuan anggaran tersebut sedang dibahas Pansus PAK APBD di DPRD.(rif/isd)
(mbak sri)
Sumber : Radarmadiun.com
Tidak ada komentar