Menhub beri penghargaan WTN untuk 69 kota
Menteri Perhubungan Freddy Numberi memberi penghargaan Wahana Tata Nugraha 2010 kepada 69 pemerintah kabupaten kota, di mana Ibu Kota DKI Jakarta tidak termasuk di dalamnya.
Wahana Tata Nugraha atau WTN adalah penghargaan kepada kota-kota dengan penataan transportasi terbaik.
"Saya ucapkan selamat kepada daerah yang mendapat penghargaan WTN 2010 ini. Dengan adanya WTN, transportasi akan lebih baik lagi, khususnya di daerah dalam konsep tata ruang, sehingga transportasi mampu memberi kontribusi besar bagi perekononomian daerah," kata Menteri Perhubungan Freddy Numberi saat memberikan penghargaan, hari ini.
Acara pemberian penghargaan Wahana Tata Nugraha 2010 ini juga disertai serah terima operasional bus bantuan 2010 Kemenhub. Turut hadir dalam acara itu a.l. Gubernur Sumatra Selatan Alex Nurdin.
Menhub menambahkan kegiatan penghargaan WTN ini dulu dikenal sebagai lomba tata tertib lalu lintas dan angkutan kota. Penghargaan ini merupakan yang ke-16 kalinya sejak dimulai pada 1992 dan sempat berhenti pada 1998 dan 1999.
Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub Suroyo Alimoeso mengatakan pada penilaian penghargaan WTN kali ini, panitia menetapkan 16 kabupaten kota penerima piala WTN. Tiga di antaranya kategori angkutan, tujuh kategori lalu lintas, dan 43 kabupaten kota menerima plakat WTN.
"Ada 77 kota yang dinilai. Bagi yang mendapat penghargaan, akan diberi bantuan teknis tertib lalu lintas yang dibiayai dari APBN," kata Suroyo.
Sejumlah kota yang mendapat penghargaan WTN 2010 dari sisi tertib lalu lintas tersebut yakni Surabaya untuk kategori kota metropolitan. Pekanbaru dan Surakarta kategori kota besar. Probolinggo, Sukabumi, Mojokerto, Tarakan Kaltim, Madiun Jatim, Lumajang Jatim dan Badung Bali untuk kategori kota sedang. Langkat Sumut, Wajo Sulsel, Padang Panjang Sumbar, Pesisir Selatan Sumbar, Plumpung Bali, dan Karang Asem Bali untuk kategori kota kecil.
Penghargaan WTN untuk kota dengan kategori angkutan kota terbaik diraih oleh Semarang, Bandung dan Palembang sebagai kota metropolitan. Peraih penghargaan untuk kategori kota besar yakni Balikpapan Kaltim. Kota sedang yaitu Jepara dan Tebing Tinggi, dan kategori kota kecil adalah Mojokerto, Tulung Agung, Pariaman dan Tuban.
Kota yang mendapat plakat WTN sebanyak 43 kota, yakni Makassar, Bogor, Denpasar, Padang, Samarinda, Payakumbuh, Bone Sulsel, Klaten, Cimahi Jabar, Pare-Pare, Binjai Sumut, Tegal, Cianjur, Bukit Tinggi, Bontang, Palopo Sulsel, Cirebon, Banda Aceh, Jembrana Bali, Buleleng Bali, Sragen, Ciamis, Sinjai Sulsel, Boyolali Jateng, Solok Sumbar, Kabupaten Baru, Kolaka, Magetan, OKU Timur Sumsel, Muara Enim, Banyumas, Sidoarjo, Kutai Kartanegara, Pasaman, Bangli Bali, Lombok Timur, Sumbawa, Tabanan Bali, Gianyar Bali, Lamongan, Sibolga Sumut, Tabalong Kalsel, dan Probolinggo.(er)
Sumber : Bisnis
Sumber Ilustrasi Foto : Google
Wahana Tata Nugraha atau WTN adalah penghargaan kepada kota-kota dengan penataan transportasi terbaik.
"Saya ucapkan selamat kepada daerah yang mendapat penghargaan WTN 2010 ini. Dengan adanya WTN, transportasi akan lebih baik lagi, khususnya di daerah dalam konsep tata ruang, sehingga transportasi mampu memberi kontribusi besar bagi perekononomian daerah," kata Menteri Perhubungan Freddy Numberi saat memberikan penghargaan, hari ini.
Acara pemberian penghargaan Wahana Tata Nugraha 2010 ini juga disertai serah terima operasional bus bantuan 2010 Kemenhub. Turut hadir dalam acara itu a.l. Gubernur Sumatra Selatan Alex Nurdin.
Menhub menambahkan kegiatan penghargaan WTN ini dulu dikenal sebagai lomba tata tertib lalu lintas dan angkutan kota. Penghargaan ini merupakan yang ke-16 kalinya sejak dimulai pada 1992 dan sempat berhenti pada 1998 dan 1999.
Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub Suroyo Alimoeso mengatakan pada penilaian penghargaan WTN kali ini, panitia menetapkan 16 kabupaten kota penerima piala WTN. Tiga di antaranya kategori angkutan, tujuh kategori lalu lintas, dan 43 kabupaten kota menerima plakat WTN.
"Ada 77 kota yang dinilai. Bagi yang mendapat penghargaan, akan diberi bantuan teknis tertib lalu lintas yang dibiayai dari APBN," kata Suroyo.
Sejumlah kota yang mendapat penghargaan WTN 2010 dari sisi tertib lalu lintas tersebut yakni Surabaya untuk kategori kota metropolitan. Pekanbaru dan Surakarta kategori kota besar. Probolinggo, Sukabumi, Mojokerto, Tarakan Kaltim, Madiun Jatim, Lumajang Jatim dan Badung Bali untuk kategori kota sedang. Langkat Sumut, Wajo Sulsel, Padang Panjang Sumbar, Pesisir Selatan Sumbar, Plumpung Bali, dan Karang Asem Bali untuk kategori kota kecil.
Penghargaan WTN untuk kota dengan kategori angkutan kota terbaik diraih oleh Semarang, Bandung dan Palembang sebagai kota metropolitan. Peraih penghargaan untuk kategori kota besar yakni Balikpapan Kaltim. Kota sedang yaitu Jepara dan Tebing Tinggi, dan kategori kota kecil adalah Mojokerto, Tulung Agung, Pariaman dan Tuban.
Kota yang mendapat plakat WTN sebanyak 43 kota, yakni Makassar, Bogor, Denpasar, Padang, Samarinda, Payakumbuh, Bone Sulsel, Klaten, Cimahi Jabar, Pare-Pare, Binjai Sumut, Tegal, Cianjur, Bukit Tinggi, Bontang, Palopo Sulsel, Cirebon, Banda Aceh, Jembrana Bali, Buleleng Bali, Sragen, Ciamis, Sinjai Sulsel, Boyolali Jateng, Solok Sumbar, Kabupaten Baru, Kolaka, Magetan, OKU Timur Sumsel, Muara Enim, Banyumas, Sidoarjo, Kutai Kartanegara, Pasaman, Bangli Bali, Lombok Timur, Sumbawa, Tabanan Bali, Gianyar Bali, Lamongan, Sibolga Sumut, Tabalong Kalsel, dan Probolinggo.(er)
Sumber : Bisnis
Sumber Ilustrasi Foto : Google
Tidak ada komentar