SMAN 1 Parang-Magetan, Larang 14 Siswanya Masuk Kelas Sebelum Lunas Daftar Ulang


Tahun Ajaran baru, 14 Pelajar SMAN 1 Parang, Magetan,dengan terpaksa harus pulang, karena pihak sekolah melarang siswa tersebut untuk mengikuti kegiatan belajar mengajar sebelum dibayar lunas uang daftar ulang naik kelas .

Beberapa wali murid yang ditemui MO sangat menyayangkan kebijakan sekolah tersebut, karena saat ini memang belum ada biaya buat membayar Daftar Ulang,Ada beberapa Wali murid mendatangi pihak sekolah untuk minta penjelasan dan kebijakan sekolah agar bisa dapat dispensasi pengurangan biaya tersebut.

Kepala SMAN 1 Parang ,Agus Harianto saat dikonfirmasi MO mengatakan “Kami memang ada rencana melisting siswa yang belum mambayar ini dan akan mendatangi rumahnya satu per satu. Kami akan membicarakan masalah itu. Kalau memang keberatan kami akan memberikan keringan, kalau perlu siswa tersebut dibebaskan biaya daftar ulangnya,”kata Agus Harianto yang ditemui MO di kantornya, Kamis (14/7).

Lebih lanjut dikatakan Agus, jumlah siswa yang belum diberikan pembagian kelas karena belum memenuhi kewajibannya membayar uang daftar ulang tersebut terinci untuk kelas IPS, 6 siswa dan untuk IPA 8 siswa. “Bagaimanapun kami tetap mendahulukan misi social bukan komersialnya. Disini (SMAN 1 Parang), banyak dari siswa yang mendapat bea siswa miskin dan kami bebaskan semua biaya sekolah. Dengan ini kami akan evaluasi kebijakan yang ada selama ini. Trimakasih diingatkan,”kata Agus.

Sumber : Kompasiana


Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.