Pemberdayaan Masyarakat Membutuhkan TPM Andal

MAGETAN – Program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat membutuhkan fasilitator yang andal. Program Ruang Belajar Masyarakat (RBM) PNPM Mandiri merupakan solusi untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Melalui program tersebut diharapkan muncul kader yang mampu menggerakkan dinamika perubahan.

“Fokus program RBM adalah memenuhi kebutuhan Tenaga Pelatih Masyarakat (TPM) yang mumpuni,” kata Permadi Bagus Darmawan, Wakil PJOK Satker PNPM Bapermas Magetan saat pembukaan Pelatihan Training of Trainer (TOT) TPM di Gedung PPI Magetan, Selasa (13/12) lalu.

Menurut dia, TPM merupakan kader pemberdayaan masyarakat yang berperan strategis mendidik masyarakat melalui  isu atau materi pembaruan. TPM yang memiliki kapasitas sosial merupakan sosok yang mampu bekerja di tengah masyarakat dan mampu menjadi elemen masyarakat yang sanggup bekerja keras membantu menyelesaikan permasalahan yang muncul. Keberadaan TPM sekaligus untuk melaksanakan program dinamisasi aktivitas program PNPM Mandiri supaya berjalan sesuai petunjuk teknis operasional (PTO). “Serta mampu memberikan manfaat signifikan bagi masyarakat di sekitar program tersebut,” paparnya.

Kegiatan TOT yang diikuti oleh 45 peserta dari 15 Kecamatan se-Magetan tersebut diisi dengan berbagai materi. Di antaranya prinsip pembangunan partisipatif etika pelatih masyarakat yang media pembelajaran masyarakat. “Merekalah yang akan menjadi ujung tombak pelaksanaan kegiatan PNPM Mandiri ini. Terutama dalam proses pemberdayaan SDM,” ungkap Erfandi, Ketua Pokja RBM-PNPM Mandiri Magetan.
 
Sumber ilustrasi Foto : Google.com

Diberdayakan oleh Blogger.