Bupati Minta PDAM Bantu Perum Baron

MAGETAN- Meski berada di dalam kompleks perumahan, ternyata tak menjamin lancarnya kebutuhan akan air bersih. Itu seperti yang terjadi di KPR Pondok Indah Baron, Magetan, misalnya. Sudah sepekan lebih, perumahan itu tak teraliri air bersih lantaran sumur yang dikelola developer yang selama ini digunakan untuk mencukupi kebutuhan air bersih. Hingga akhirnya tim Pemkab Magetan bersama PDAM setempat turun ke lokasi dan mencari akar permasalahan mampetnya air tersebut. Dan ternyata, kondisi pompa air terbakar serta wajib ganti. Namun, lantaran pihak developer tidak berada dilokasi, tanggung jawab kebutuhan air bersih seolah berada ditangan pemkab setempat. Meski, hal itu sebatas bersifat sosial.

Mendengar keadaan itu, Bupati Sumantri langsung memerintahkan PDAM agar segera menyelesaikan permasalahan itu. Meski, ratusan warga tersebut bukanlah tanggung jawab perusda tersebut. “Saya minta PDAM proaktif merespon permasalahan sekitar tiga ratusan KK di perumahan Baron,” Kata Sumantri.

Menurutnya, meski bukan ranah tanggunan PDAM, warga tersebut tetap butuh air. Baik untuk mandi maupun minum. “Yang penting misi sosialnya diutamakan dulu. Saya paham jika PDAM harus profit, serupiah uang yang dikeluarkan harus dipertanggungjawabkan. Tapi sifat sosial tetap harus diutamakan dan penyerahan aset developer segera diselesaikan,” tegasnya.

Menyikapi hal itu, jajaran direksi PDAM Rabu (4/1) malam melakukan sosialisasi dengan warga KPR setempat. Dan disepakati jika pihak PDAM akan mengakomodir warga jika beralih sambungan ke PDAM. Tentu, itu bukan urusan sepele bagi instansi penyedia air bersih itu. Direktur utama PDAM, Sofyan mengaku akan memasang pipa distribusi baru guna menyambungkannya dengan jaringan di dalam perumahan.

Sembari menunggu proses normalisasi jaringan distribusi dan jaringan pipa dalam perumahan itu, pihaknya kemarin (5/1) menyediakan tiga bak tandon air masing-masing berkapasitas 3000 liter. “Disteibusi atau droping truk tanki air ini, sementara gratis untuk warga KPR di Baron. Dan semua ini kami lakukan sesuai intruksi dan petunjuk Bupati Magetan,” ungkap Sofyan.
 
 
Sumber Ilustrasi Foto : Google.com

Diberdayakan oleh Blogger.