Galungan di Pura Sanggha Bhuwana

Magetan—Umat Hindu yang tergabung di Pura Sanggha Bhuwana Lanud Iswahjudi, Maospati, merayakan peringatan hari raya Galungan, Rabu (01/02). Bagi umat Hindu, Galungan merupakan hari yang diperingati setiap 6 bulan sekali berdasarkan perhitungan wuku Dungulan, yakni tepat hari Rabu Kliwon.

Sekitar 200 umat Hindu se-eks Karesidenan Madiun mengikuti prosesi peringatan Hari Raya Galungan, yang dipusatkan di Pura Sanggha Bhuwana Maospati.

Ketua Pura Sanggha Bhuwana Maospati, I Gede Swamba, menuturkan Sembahyangan Galungan itu dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Raya Suci Hindu (Galungan).

“Hari ini merupakan puncak perjuangan Dharma melawan Adharma dengan kemenangan pada Dharma. Sebagai perwujudan rasa syukur dan bakti pada Hyang Widhi dan para leluhur, umat Hindu melakukan persembahyangan dan persembahan berupa Widhi-Widana pada tempat-tempat suci,” kata Gede.

Disebutkan pula, inti pokok perayaan hari Penampahan Galungan adalah melaksanakan byakala yaitu upacara yang bertujuan untuk melepaskan kekuatan negatif (Buta Kala) dari diri manusia dan lingkungannya.

Masih menurut I Gede Swamba, peringatan hari Galungan merupakan ritual sakral yang dapat memberikan kekuatan spiritual sehingga mampu membedakan dorongan hidup yang berasal dari Adharma dan dari Dharma.


Sumber : Magetankita.com