Lima Hektare Lahan di Puncak Gunung Lawu Terbakar
Ilustrasi |
Magetan - Baru dua minggu berselang, puncak Gunung Lawu terbakar lagi. Api
diketahui ada dua titik dengan eskalasi yang cukup besar. Lahan yang
terbakar diperkirakan sudah mencapai tiga sampai lima hektare baik yang
ada di wilayah Perhutani Magetan maupun Karanganyar.
Kepala
Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karanganyar, Aji
Pratama Heru yang memantau langsung dari lokasi bencana sekitar pukul
20.00 WIB mengatakan, api muncul di petak 63, di pos IV dengan
ketinggian di atas 2.000 meter.
"Lokasinya ada di sekitar Sendang
Macan. Biasanya itu dilalui oleh para pendaki yang dari arah jenawi
maupun Ngargoyoso. Namun tepatnya kami masih memantau karena saat ini
bersama sekitar 20 personel BPBD dalam perjalanan mendekati lokasi,"
kata Ndan Heru, panggilan akrabnya.
Berdasarkan laporan awal, api
diketahui sekitar pukul 16.00. Beberapa warga yang melihat ada dua titik
api yang cukup besar langsung melaporkan ke BPBD maupun ke Perhutani
Wilayah Surakarta. Apalagi api memang sangat besar sehingga
dikhawatirkan akan semakin merembet ke mana-mana.
"Karena itu kami
langsung berkoordinasi dengan warga setempat, termasuk ke Camat,
Kapolsek, Danramil, serta juga dengan Perhutani untuk melakukan
persiapan. Jika memungkinkan, tetu harus segera dilakukan pencegahan,"
kata dia.
Kondisi di puncak Lawu, meski sudah mulai turun hujan
sejak beberapa hari terakhir, masih sangat kering. Hujan hanya turun
dengan intensitas sedang, itu pun tidak dalam waktu yang lama. Karena
itu kondisi masih kering.
Begitu ada pemicu gesekan dedaunan atau
penyebab lainnya, dalam waktu singkat api akan cepat membesar. Belum
lagi kalau angin bertiup sangat kencang, maka api akan mudah menyebar
dan mengakibatkan kebakaran besar.
Dikatakannya, bila api terus
membesar kemungkinan merembet ke hutan yang ada di bawah, maka akan
dilakukan pencegahan dengan cara membuat parit sepanjang api yang
terlihat. Dengan demikian, api bisa dilokalisasi.
Sumber : Suaramerdeka.com
Tidak ada komentar