Ngaku Bisa Gandakan Uang, MA Warga ( Kediri ) Di tangkap
foto: tersangka penipuan |
Magetan–Kejahatan Penipuan dengan modus penggandaan uang Kembali terjadi di Magetan, korbannya Yogi
Sugiarmanto, warga Desa Kiringan RT 02/RW 01 Kecamatan Takeran Magetan.
Yogi Di
tipu oleh pelaku berinisial MA(30) warga Jalan Joyoboyo Gang 1 Nomer 44 B Desa
jamsaren RT 01/RW 03 Kecamatan Pesantren Kota Kediri.
Saat ini
pelaku telah di tangkap di perumahan Mentari Residen Blok-C/11 kel. Kertosari
kec. Babadan Ponorogo oleh tim buser Polsek Takeran Polres Magetan, pada Rabu
(06/01).
Kejadian tersebut terjadi Pada
hari Jumat tanggal 15 Mei 2015, sekitar pukul 02.00 WIB, saat itu Yogi(korban)
bertemu dengan MA yang katanya bisa melibatgandakan uangnya menjadi 2 kali
lipat dengan cara uang dimasukkan
kedalam 4 kardus lalu dimasukkan kedalam almari dan tidak boleh dibuka sebelum
7 hari. dan setelah 7 hari kardus dibuka ternyata 4 kardus tersebut berisi
potongan kertas HVS, merasa telah ditipu oleh MA, akhirnya yogi melapor ke
Polsek setempat.
Dari penipuan ini, kerugian
yang dialami yogi sekitar Rp. 173.000.000,- ( Seratus Tujuh Puluh Tiga Juta
Rupiah).
Kapolres Magetan AKBP Johanson
Ronald Simamora, S.I.K., S.H., M.H. melalui Kasubbaghumas Polres Magetan AKP
Suwadi, B.T. membenarkan, tentang penangkapan pelaku penipuan tersebut.
"Saat ini pelaku beserta barang bukti telah diamankan di Polsek Takeran guna penyidikan lebih lanjut,” tegas Suwadi,(6/1).Ia menambahkan, pelaku akan dikenakan dengan pasal 378 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 4 tahun penjara.
"Saat ini pelaku beserta barang bukti telah diamankan di Polsek Takeran guna penyidikan lebih lanjut,” tegas Suwadi,(6/1).Ia menambahkan, pelaku akan dikenakan dengan pasal 378 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 4 tahun penjara.
Barang bukti yang berhasil diamankan
berupa 4 kardus yang didalamnya berisi 2 bendel potongan kertas HVS yang
terbungkus dalam plastik kresek warna hitam, lembaran daun pisang serta bunga
mawar dan masing-masing kardus dibungkus dengan kain warna merah, keris dan
tasbih yang dibungkus dengan kain hitam bertuliskan arab. (MK)
Tidak ada komentar