Temuan Baru, Kejari Magetan Bidik Pengadaan Topi Mutz PNS
Foto: Ilustrasi Topi mutz PNS |
Magetan- Kendati masih terus menggenjot penyelidikan Kasus Sepatu PNS Tahun 2014 senilai 1,2 Miliar. Penyidik Kejaksaan Negeri Magetan kini mendapatkan temuan baru tentang pengadaan Topi Mutz PNS.
saat ini Penyidik Kejari tengah intens membidik kasus pengadaan Topi Mutz PNS yang bersumber dari dana APBD-P Ta 2014.
Bahkan, selang sehari setelah menerima laporan adanya dugaan penyimpangan pada pengadaan 1.500 Mutz oleh Ortala tahun 2014 itu pada Senin (22/2.red) kemarin. Kasi Pidana Khusus (Pidsus) Kejari Magetan Achmad Taufic Hidayat, langsung memeriksa Mantan Kepala Bagian Organisasi Tata Laksana (Ortala) Joko Trihono.
Dalam pemeriksaan yang dilakukan sejak pukul 09.00 hingga pukul 10.00 Selasa (23/2.red) kemarin itu, penyidik meminta dokumen pengadaan Mutz yang di klaim kejaksaan hanya terealisasikan 450 buah saja.
Kasi Pidsus Kejari Magetan, Achmad taufic Hidayat mengatakan, pihaknya hingga kini masih mendalami program pengadaan Mutz PNS Kabupaten Magetan ini.” terkait pengadaan mutz pegawai dari 1500 yang dianggarkan di APBD-P tahun 2014, hanya 450 buah saja yang diberikan ini sisanya kemana, Ini sedang kita dalami,” ujarnya Senin (22/2.red).
Sementara Kepala Kantor Pelayanan Perijinan Terpadu (KPPT) Joko Trihono mengaku, kedatanganya untuk menyerahkan tambahan dokumen pengadaan di lingkup Setdakab yang di kelola olehnya,”saya hanya menyerahkan dokumen tambahan pengadaan di Ortala tahun 2014, untuk lingkup Setdakab,” Akunya.(ROH/MK)
saat ini Penyidik Kejari tengah intens membidik kasus pengadaan Topi Mutz PNS yang bersumber dari dana APBD-P Ta 2014.
Bahkan, selang sehari setelah menerima laporan adanya dugaan penyimpangan pada pengadaan 1.500 Mutz oleh Ortala tahun 2014 itu pada Senin (22/2.red) kemarin. Kasi Pidana Khusus (Pidsus) Kejari Magetan Achmad Taufic Hidayat, langsung memeriksa Mantan Kepala Bagian Organisasi Tata Laksana (Ortala) Joko Trihono.
Dalam pemeriksaan yang dilakukan sejak pukul 09.00 hingga pukul 10.00 Selasa (23/2.red) kemarin itu, penyidik meminta dokumen pengadaan Mutz yang di klaim kejaksaan hanya terealisasikan 450 buah saja.
Kasi Pidsus Kejari Magetan, Achmad taufic Hidayat mengatakan, pihaknya hingga kini masih mendalami program pengadaan Mutz PNS Kabupaten Magetan ini.” terkait pengadaan mutz pegawai dari 1500 yang dianggarkan di APBD-P tahun 2014, hanya 450 buah saja yang diberikan ini sisanya kemana, Ini sedang kita dalami,” ujarnya Senin (22/2.red).
Sementara Kepala Kantor Pelayanan Perijinan Terpadu (KPPT) Joko Trihono mengaku, kedatanganya untuk menyerahkan tambahan dokumen pengadaan di lingkup Setdakab yang di kelola olehnya,”saya hanya menyerahkan dokumen tambahan pengadaan di Ortala tahun 2014, untuk lingkup Setdakab,” Akunya.(ROH/MK)
Tidak ada komentar