Mayat Kakek Ditemukan Tewas di Sungai
Magetan (beritajatim.com)-Sesosok mayat pria tua ditemukan tidak bernyawa di sungai yang ada di Desa Sugihwaras Kecamatan Sukomoro, Kabupaten Magetan. Diduga kakek tersebut tewas karena terpeleset saat sedang melintas di sungai tersebut.
Kapolsek Sukomoro, AKP Suyatni, mengatakan, dari hasil pemeriksaan korban yang akhirnya diketahui bernama Sarmu (65) warga Desa Sugihwaras, Kecamatan Sukomoro, Kabupaten Magetan menderita luka lebam pada beberapa bagian kepala dan dada.
"Ini murni kecelakaan, tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Karena luka pada bagian pipi, mulut serta lebam pada bagian daqda merupakan bekas luka benturan dengan sungai," ujarnya, Jumat, (28/1/2011).
Suyatni menambahkan, penyebab kematian korban adalah benturan kepala kakek yang bekerja sebagai pencari rumput dengan bebatuan yang ada di sungai sedalam kurang lebih 15 meter itu. Sehingga diduga korban langsung tewas seketika.
Keluarga yang mendengar berita duka tersebut kemudian meminta kepada poihak kepolisian untuk tidak dilakukan autobsi. Karena keluarga yakin bahwa Sarmu memang tewas akibat jatuh kesungai yang memiliki batu batu besar tersebut.
Jenasah kakek malang tersebut kemudian langsung dibawa ke rumah duka untuk kemudian langsung dimakamkan di pemakaman umum setempat. Penemuam mayat ini sendiri sempat menarik kerumuan warga yang ingin melihat jenasah dievakuasi dari sungai.[rdk/ted]
Sumber : beritajatim.com
Sumber Ilustrasi foto : google.com
Kapolsek Sukomoro, AKP Suyatni, mengatakan, dari hasil pemeriksaan korban yang akhirnya diketahui bernama Sarmu (65) warga Desa Sugihwaras, Kecamatan Sukomoro, Kabupaten Magetan menderita luka lebam pada beberapa bagian kepala dan dada.
"Ini murni kecelakaan, tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Karena luka pada bagian pipi, mulut serta lebam pada bagian daqda merupakan bekas luka benturan dengan sungai," ujarnya, Jumat, (28/1/2011).
Suyatni menambahkan, penyebab kematian korban adalah benturan kepala kakek yang bekerja sebagai pencari rumput dengan bebatuan yang ada di sungai sedalam kurang lebih 15 meter itu. Sehingga diduga korban langsung tewas seketika.
Keluarga yang mendengar berita duka tersebut kemudian meminta kepada poihak kepolisian untuk tidak dilakukan autobsi. Karena keluarga yakin bahwa Sarmu memang tewas akibat jatuh kesungai yang memiliki batu batu besar tersebut.
Jenasah kakek malang tersebut kemudian langsung dibawa ke rumah duka untuk kemudian langsung dimakamkan di pemakaman umum setempat. Penemuam mayat ini sendiri sempat menarik kerumuan warga yang ingin melihat jenasah dievakuasi dari sungai.[rdk/ted]
Sumber : beritajatim.com
Sumber Ilustrasi foto : google.com
Tidak ada komentar