Talud Menuju Sarangan Ambrol
Lalu Lintas Tersendat,Petani Sayur Merugi
MAGETAN-Talud di jalan akses menuju Telaga Sarangan, Magetan,ambrol.Tepatnya,di kawasan Kelurahan/Kecamatan Plaosan.Itu,terjadi Senin(16/5)sekitar pukul 14.30. Akibat ambrolnya penahan jalan itu kebun sayuran warga di bawahnya tertimbun.Selain itu,badan jalan menuju ke telaga juga termakan hingga separo.
MAGETAN-Talud di jalan akses menuju Telaga Sarangan, Magetan,ambrol.Tepatnya,di kawasan Kelurahan/Kecamatan Plaosan.Itu,terjadi Senin(16/5)sekitar pukul 14.30. Akibat ambrolnya penahan jalan itu kebun sayuran warga di bawahnya tertimbun.Selain itu,badan jalan menuju ke telaga juga termakan hingga separo.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.Talud yang ambrol tersebut lebarnya sekitar 20 meter dengan ketinggian sekitar 25 meter.''Awalnya sedikit retak-retak.Tetapi tak lama kemudian bresss,taludnya ambrol berikut tanahnya,''kata Sutikno,salah seorang petani setempat,kemarin(17/5).
Menurut dia,ada tanaman sayur mayur jadi korban ambrolnya talud tersebut.Antara lain kubis,wortel dan seledri.Diperkirakan kerugiannya berkisar Rp5juta-Rp 10 juta.''Kami sudah tidak bisa berbuat apa-apa lagi. Hanya pasrah saja,''tuturnya.
Sementara itu,akses menuju Telaga Sarangan yang bertepatan dengan libur panjang sangat padat.Dengan ambrolnya talud tersebut,otomatis arus lalu lintas terganggu.Evakuasi telah dilakukan dan bahu jalan yang tertimbun material longsoran juga sudah sedikit dikeruk.''Sedikit terganggu,apalagi jalannya menanjak. Biasanya harus ancang-ancang untuk naik tanjakan, dengan kondisi ini tidak bisa,''kata Nurbiyanto,salah seorang pengguna lalu lintas kemarin.
Untuk evakuasi,pinggir jalan atas yang ambrol diberi drum bekas sebagai pembatas.Sedangkan di bawahnya yang terkena longsoran dikeruk secara manual.''Kami langsung beri pembatas sejak dikabarkan longsor. Supaya badan jalan di atas yang masih labil tidak dilewati pengguna jalan dan tidak membahayakan,''kata Fauzi,salah seorang petugas UPT Bina Marga Jatim,di lokasi kemarin.
Status jalan tersebut memang kewenangan dari provinsi Jawa Timur.Pasalnya,jalur tersebut merupakan akses lintasprovinsi.Yakni menghubungkan Magetan(Jawa Timur) dengan Jawa Tengah.''Itu menjadi kewenangan provinsi. Yang jelas,kami hanya berupaya sebatas membantu. Teknisnya bukan kewenangan kami,''ujar Kepala Dinas Pekerjaan Umum Magetan Bambang Setiawan.
Di sisi lain,dalam empat hari libur cuti bersama Hari Raya Waisak kemarin,pengunjung wisata Telaga Sarangan membeludak.Pagi kemarin juga ada beberapa pelajar SMA yang berkonvoi merayakan kelulusannya ke Telaga Sarangan.Konvoi mereka pun agak terganggu dengan ambrolnya talud tersebut.(wka/sat)
Sumber : radarmadiun.co.id
Sumber Ilustrasi Foto : Google.com
Tidak ada komentar