PSHT Buktikan Kekompakan
Widodo Tri Saksono, salah satu korlap PSHT Magetan, mengatkan bahwa tabur bunga tersebut sekaligus sebagai bentuk proses penampungan aspirasi. “Kami ingin berupaya menampung aspirasi dulur-dulur warga PSHT supaya tidak berjalan sendiri-sendiri dan menjauhkan kesan liar,” kata Widodo kemarin (12/12).
Dijelaskan Widodo, tabur bunga tersebut juga mengandung misi pendewasaan mental. “Terbukti , kegiatan itu dilakukandengan tertib, aman dan tidak ada masalah. Kesan negatif yang seringkali berembus di masyarakat memangsudah tidak ada lagi.”
Acara tabur bunga yang berlangsung lancar dan kondusif itu, lanjut dia, membuktikan bahwa warga PSHT khususnya di Magetan mampu melakoni acara rutin tahunan yang jauh dari kesan anarkis. “Kami berharap, kedepan ketertiban ini bisa terus dijaga . Juga kekompakan warga PSHT khusunya dari Magetan terus dipertahankan,” tegasnya.
Dalam setahun, lanjut dia, memang ada banyak kegiatan yang dilakukan warga PSHT. Mulai dari agenda internal korlap Magetan yang digelar maksimal dua bulan sekali, hingga kegiatan tahunan seperti tabur bunga di makam sesepuh PSHT di Madiun.
Sumber : Radarmagetan.wordpress.com
Sumber Ilustrasi Foto : Google.com
Tidak ada komentar