7.336 Siswa Di Magetan Ikuti Unas Tingkat SMA Sederajat
Foto: Bupati dan jajaran sidak UN |
Magetan- Sebanyak 7.336 Siswa Tingkat SMA Sederajat di Magetan mengikuti Ujian Nasional(UN). Namun berbeda dengan tahun- tahun sebelumnya, untuk ujian tahun ini dilaksanakan dengan dua model, yakni Ujian Nasional Berbasis Komputer( UNBK) dan Computer Based test(CBT).
Meski ada sedikit masalah dalam hari pertama, di SMK Negeri 1, computer salah satu peserta mengalami error, namun tidak sampai membuat panitia membatalkannya, karena sudah disiapkan computer cadangan untuk menggantikan computer yang error.” Ada satu yang error tadi, tapi panitia sudah siap dengan computer cadangan, jadi tidak ada masalah menurut kami, ya biasa, mesin juga bisa error.” Jelas Budiono, Kepala SMK negeri 1 Magetan.
Kapala Dinas Pendidikan Magetan, Bambang Trianto, saat ikut melakukan sidak(Inspeksi mendadak) mengatakan, secara keseluruhan,Pelaksanaan UNBK dan CBT di wilayah Pendidikannya berjalan aman dan lancar, termasuk masalah listrik dan servicenya tidak ada kendala,” Alhamdulillah, semua berjalan lancer dan aman, listrik dan servicenya juga baik,” jelasnya.(5/4)
Seperti diketahui, dalam pelaksanaan UNBK ada sedikitnya 8 sekolah, sedangkan lainnya masih menggunakan Ujian manual, dikarenakan terkendala masalah komputernya belum lengkap.” Yang menggunakan UNBK mereka yang memiliki kelengkapan komputerisasi, kalau yang belum masih menggunakan model manual.” Imbuhnya.(MK)
Meski ada sedikit masalah dalam hari pertama, di SMK Negeri 1, computer salah satu peserta mengalami error, namun tidak sampai membuat panitia membatalkannya, karena sudah disiapkan computer cadangan untuk menggantikan computer yang error.” Ada satu yang error tadi, tapi panitia sudah siap dengan computer cadangan, jadi tidak ada masalah menurut kami, ya biasa, mesin juga bisa error.” Jelas Budiono, Kepala SMK negeri 1 Magetan.
Kapala Dinas Pendidikan Magetan, Bambang Trianto, saat ikut melakukan sidak(Inspeksi mendadak) mengatakan, secara keseluruhan,Pelaksanaan UNBK dan CBT di wilayah Pendidikannya berjalan aman dan lancar, termasuk masalah listrik dan servicenya tidak ada kendala,” Alhamdulillah, semua berjalan lancer dan aman, listrik dan servicenya juga baik,” jelasnya.(5/4)
Seperti diketahui, dalam pelaksanaan UNBK ada sedikitnya 8 sekolah, sedangkan lainnya masih menggunakan Ujian manual, dikarenakan terkendala masalah komputernya belum lengkap.” Yang menggunakan UNBK mereka yang memiliki kelengkapan komputerisasi, kalau yang belum masih menggunakan model manual.” Imbuhnya.(MK)
Tidak ada komentar